Air Max Day: Hari Raya Sneakerhead

Nike Air Max

(Sumber: Nike)

Air Max Day: Hari Raya Sneakerhead

Pada tahun 1987, Tinker Hatfield mendesain Air Max yang terinspirasi dari gedung Pompidou Center di Paris. Gedung unik ini memiliki konsep desain inside-out, membuat orang-orang bisa melihat bagian dalam gedung tersebut dari luar. Sama seperti desain gedung Pompidou Center, Hatfield berusaha menunjukkan teknologi "Air" yang digunakan pada sepatu Air Max dengan membuat bagian solnya transparan tepat di bagian teknologi "Air" yang membuat sol sepatu Nike terasa empuk ini diterapkan.

Tinker Hatfield & Air Max 1

(Sumber: Nike)

Desain unik dari Hatfield justru sempat mendapat penolakan dari divisi pemasaran Nike. Pada masa pra-produksi, desain transparan yang menampilkan bagaimana "rahasia" sol sepatu Nike bisa empuk ini kurang disetujui oleh pihak pemasaran. Tinker Hatfield juga memberikan warna-warna mencolok pada konsep sepatu Nike Air Max yang pada saat itu bertentangan dengan tren warna sepatu dari merek lain yang warnanya kurang mencolok. Pada saat itu Nike Air Max pertama memiliki dua varian warna yaitu merah dan biru. Beruntung akhirnya Nike tetap meluncurkan ide kreatif dari Tinker Hatfield dengan seri Nike Air Max 1 pada 26 Maret 1987 yang ternyata berujung pada kesuksesan abadi desain ikonis ini.

Poster iklan Nike Air Max 1 

(Sumber: Nike)

27 tahun sejak peluncuran Nike Air Max, tepatnya pada tahun 2014,  Nike mengukuhkan bahwa setiap tanggal 26 Maret diperingati sebagai Air Max Day. Kesuksesan Air Max menjadi pengingat untuk semua sneakerhead dunia.

Sumber: Nike & IDNtime